Acara dimulai Pukul 8.30 AM dengan upacara bendera yang tentunya dihadiri oleh Duta Besar Indonesia di China, tapi karena rumahku yang lumayan jauh banget dari KBRI, makanya aku tidak bisa mengikuti upacara tersebut.
Akhirnya aku tiba di KBRI sekitar jam 11 an, sempat deg2an ga dikasih masuk karena terlalu telat, tapi ternyata boleh datang jam berapa saja, dan pastinya ga rugi dateng kesini, karena walaupun aku ketinggalan melihat lomba-lomba lainnya, anak-anakku hanya sempat mengikuti aktivitas menggambar dan semua anak diberikan Goodie bag dengan isi yang sangat beragam dan berguna, seperti Pensil warna, kotak pensil, crayon, marker, pen, segala macam snack, Burger plus french fries, buku gambar, buku cerita dan banyak macam lainnya, disini tidak ada pemenang dan tidak ada yang kalah, semua anak yang mengikuti aktivitas menggambar mendapatkan goodie bag tsb.
Kemudian acara dilanjutkan berbagai macam tarian daerah dan beberapa penyanyi yang menyanyikan lagu kebangsaan.
Dan ada satu yang menjadi "keteledoran yang mungkin tidak disengaja" oleh para panitia, yaitu setiap makanan diharuskan untuk berulang-ulang ngantri, padahal pengambilan semua makanan berada di satu tempat ruangan saja.
Ketika kita mengambil makanan, para panitia agak memburu-burui untuk segera pergi meninggalkan tempat ruangan dengan janji "mudah kok tinggal masuk lagi saja", tinggal persiapkan coupun makanan yg diberikan di meja depan waktu di awal kita masuk, ternyata setelah kita mengantri untuk 3 tusuk sate saja, kita diharuskan langsung cepat-cepat keluar, ternyata setelah menghabiskan 3 tusuk (yang tentu saja kurang dari 5 menit), kita harus kembali antri dari AWAL LAGI untuk masuk ke dalam ruangan yang sama. Alhasil banyak para lansia yang mengeluh dan agak sedikit kesal dan "ngoceh2" ketika mengantri
di depan, terutama karena kita mengantri diluar ruangan (outdoor) dimana memang agak panas, karena cuaca di Beijing masih agak panas.
Akhirnya setelah kita mengambil makanan utama, dan persis seperti hal yang sama sebelumnya, "mereka" kembali memburu-burui kita untuk cepat meninggalkan tempat, karena menurut pengalaman yang baru saja terjadi, kita tidak mau langsung keluar, tapi memilih mengambil es buah yang berada di tempat yang sama, karena kita tidak mau mengulang hal yang sama dengan mengantri panjang di luar lagi hanya untuk mengambil es buah di satu ruangan yang sama dengan jarak hanya hitungan langkah dari makanan utama ke es buah dan makanan lainnya.
Tentu saja pembacaan pemenang beberapa prize selalu diselingi dengan tarian, dan nyanyian, yang membuat kita semua para pengunjung menanti-nanti sampai di akhir acara, bahkan anakku yang besar saja bisa mau menunggu sampai di akhir acara karena begitu excited melihat mainan-mainan yang didapatkan oleh para pemenang, karena hadiah yang mereka berikan secara cuma-cuma tidak biasa, dari mulai anak-anak yaitu 2 sepeda, scooter, mainan Lego, mainan dapur2an, tas sekolah, dan mainan-mainan besar lainnya (sekitar 30 lebih prize), dan untuk orang dewasa yaitu 2 TV besar, blender, oven, kompor, microwave, dan alat-alat masak lainnya, dan tentu saja Mega Prizenya 2 tiket Garuda Indonesa pulang pergi, ini dia yang paling ditunggu-tunggu.
Walaupun kita tidak memenangkan mega prize, tapi anakku memenangkan prize backpack dari balabala, lumayanlah yah daripada pulang dengan tangan kosong :), dan tentu saja goodie bag yang berisi segala macam pernak pernik sekolah dan snack.
Dirgahayu Tanah Airku, Indonesia. Walaupun aku sering tinggal jauh di negara orang, tetapi hatiku, "lidahku", dan memoriku selalu ada di tanah air tercinta.